Palangka Raya — Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) melaksanakan rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral dalam rangka persiapan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Telabang 2025, bertempat di Graha Bhayangkara, Mapolda Kalteng, Jalan Tjilik Riwut Km 1, Kota Palangka Raya, Kamis (18/12/2025).
Rakor dipimpin langsung oleh Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan, S.I.K., M.Si., didampingi Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran dan Pangdam XXII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh pejabat utama Polda Kalteng, unsur Forkopimda, serta stakeholder terkait.
Kegiatan rakor lintas sektoral ini mengusung tema “Mewujudkan Paradigma Baru Pelayanan Perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dalam Semangat Transformasi Polri”, sebagai wujud sinergi antarinstansi dalam mendukung pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah Kalimantan Tengah.
Dalam sambutannya, Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan menyampaikan bahwa rakor ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan pengamanan Nataru yang dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari tingkat nasional hingga daerah.
“Rapat koordinasi pengamanan Natal dan Tahun Baru sebelumnya telah dilaksanakan di tingkat nasional, dan hari ini kita laksanakan di tingkat Polda sebagai langkah kesiapan menghadapi perayaan Nataru di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Kapolda.
Kapolda menegaskan, melalui perencanaan yang matang dan sinergi lintas sektoral, diharapkan pelaksanaan pengamanan Nataru dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif, serta mampu meminimalisir potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Sementara itu, Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji menjelaskan bahwa dalam Operasi Lilin Telabang 2025, Polda Kalteng akan mengerahkan sebanyak 1.674 personel gabungan yang terdiri dari unsur Polri, TNI, serta instansi dan stakeholder terkait lainnya.
“Selain personel, Polda Kalteng juga telah menyiapkan sebanyak 55 pos pengamanan yang tersebar di sejumlah titik strategis dan rawan di wilayah Kalimantan Tengah, terdiri dari 23 Pos Pengamanan, 18 Pos Pelayanan, dan 14 Pos Terpadu,” jelas Kabidhumas.
Kabidhumas berharap, melalui rakor lintas sektoral ini, berbagai kekurangan dan kendala yang terjadi pada pelaksanaan pengamanan tahun sebelumnya dapat diantisipasi dan diatasi secara optimal.
“Dengan sinergi lintas sektoral yang solid, Polda Kalteng berkomitmen menghadirkan pengamanan yang optimal, pelayanan yang humanis, serta menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di wilayah Kalimantan Tengah,” tutupnya. (Rilis/nala)
